Lintas kisah – PT Pupuk Indonesia (Persero) kembali menggelar Svarna Bhumi Award 2024, sebuah program penghargaan tahunan yang bertujuan untuk menghargai petani inspiratif dan mendorong regenerasi petani di Indonesia. Acara ini merupakan bagian dari komitmen Pupuk Indonesia untuk mendukung ketahanan pangan nasional dengan memberikan apresiasi kepada mereka yang telah berkontribusi signifikan di sektor pertanian.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, menekankan pentingnya peran petani sebagai pilar utama sektor pertanian dan ketahanan pangan negara. “Malam ini, kita tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga ingin mengangkat dan memberikan inspirasi dari para pahlawan pangan nasional,” kata Rahmad dalam keterangannya, Jumat (30/8/2024). Ia menambahkan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk perhatian Pupuk Indonesia untuk memotivasi petani lainnya dalam menghadapi tantangan global dan perubahan iklim yang memengaruhi sektor pangan.
“Baca juga: Strategi Investasi Hyundai di Pasar Global 10 Tahun Mendatang”
Indonesia pernah mengalami masa kejayaan dalam hal kedaulatan pangan pada tahun 1980-an dengan populasi sekitar 170 juta jiwa. Namun, dengan jumlah penduduk yang kini mencapai 280 juta dan lahan pertanian yang semakin menyusut, menjaga kedaulatan pangan menjadi semakin menantang. “Tanpa sosok-sosok inspiratif, sulit untuk membayangkan kita bisa mencapainya. Semoga penghargaan ini dapat menjadi fondasi bagi masa depan yang lebih baik,” harap Rahmad.
Pada Svarna Bhumi Award 2024, Pupuk Indonesia memberikan penghargaan kepada individu yang telah berinovasi dalam sektor pertanian, tidak hanya petani. Tetapi juga pengusaha tani dan aktivis perempuan. Para penerima penghargaan ini dikenal karena kontribusi mereka dalam mengembangkan inovasi yang berdampak positif secara sosial, ekonomi, dan lingkungan. Ini adalah penyelenggaraan kedua sejak diluncurkan pada 2023.
“Simak juga: Pemerintah Indonesia mengklaim Utang RI Tak Besar”
Program ini bekerja sama dengan Yayasan Benih Baik dan melibatkan juri-juri terkemuka seperti Pendiri Yayasan Benih Baik, Andy F. Noya; Ketua Yayasan IBEKA dan Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Tri Mumpuni. Serta Founder Rumah Perubahan, Rhenald Kasali. Kolaborasi ini memastikan bahwa pemilihan pemenang dilakukan dengan cermat dan objektif.
Dengan acara ini, Pupuk Indonesia berharap dapat memacu semangat. Para petani dan pelaku pertanian lainnya untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam memastikan ketahanan pangan nasional.
